DetikMedia24

Bagaimana Mengetahui Gejala Kista Dan Miom Pada Wanita

Bagaimana Mengetahui Gejala Kista Dan Miom Pada Wanita
Bagaimana Mengetahui Gejala Kista Dan Miom Pada Wanita

Bagaimana Mengetahui Gejala Kista Dan Miom Bagi Para Wanita Dapat Di Ketahui Dari Siklus Menstruasinya Setiap Bulan. Sebagai wanita memiliki alat reproduksi yaitu rahim.Rahim berbentuk seperti buah pir. Yang di mana rahim ini berfungsi tempat berkembang dan tumbuhnya janin sebelum nanti akan di lahirkan. Di rahim ini juga memiliki banyak penyakit jika waita tidak menjaganya dengan baik. Pada wanita juga mengalami yang namanya siklus menstruasi setiap bulannya. Menstruasi terjadi saat ada penebalan di dinding rahim. Yang menyebabkan keluarnya darah menstruasi saat siklus itu terjadi. Kista dan miom merupakan salah satu penyakit yang ada di rahim. Penyakit ini masih di kategorikan bisa di sembuhkan jika penanganannya tepat.

Kista adalah benjolan di bawah kulit yang berisi cairan, udara, nanah, atau zat padat seperti rambut. Benjolan ini dapat tumbuh di bagian tubuh mana pun dan umumnya tidak bersifat kanker atau tumor ganas. Pada rahim sendiri kista menjadi penyakit yang umum terjadi. Apa lagi jika seorang wanita tidak menjaga gaya hidupnya dengan baik. Kista dengan cepat dapat tumbuh di bagian rahim. Namun, jika dapat penanganan yang tepat kista dapat di sembuhkan baik dengan cara di operasi atau tidak. Jika kista masih di ukuran yang kecil kemungkinan masih  bisa di sembuhkan tanpa cara operasi. Akan tetapi, jika kista sudah besar harus di ambil tindakan  operasi.

Miom adalah benjolan yang tumbuh di dinding rahim bagian dalam atau bagian luar. Kondisi ini dapat menimbulkan gejala yang cukup berat dan menyebabkan komplikasi kehamilan. Miom atau nama lainnya uterine fibroid merupakan jenis tumor rahim jinak yang umum terjadi pada wanita usia 30–50 tahun. Penderita miom bisa memiliki satu atau beberapa benjolan dengan ukuran yang berbeda-beda. Kondisi ini dapat diatasi dengan terapi hormon atau operasi.

Bagaimana Mengetahui Gejala Kista Pada Rahim

Untuk Bagaimana Mengetahui Gejala Kista Pada Rahim sebenarnya bahkan tidak menunjukkan gejala yang serius. Penderita biasanya tidak merasakan sakit atau gejala apapun. Pada tahap awal, kista pada rahim bahkan bisa tidak menunjukkan gejala apapun. Apabila di abaikan dan tidak mendapat penanganan yang tepat, kondisi ini bisa mengganggu aktivitas sehari-hari hingga mempengaruhi kesehatan. Kista pada rahim merupakan kantung berisi cairan yang terbentuk pada indung telur  atau ovarium. Kondisi ini normal terjadi selama proses pelepasan sel telur dari ovarium yaitu ovulasi. Jika tidak terjadi pembuahan, kista akan mengecil dan hilang dengan sendirinya, yang terjadi bersamaan dengan keluarnya darah menstruasi. Maka dari itu sebaiknya tetap menjaga kebersihan daerah kewanitaan agar terhindar dari penyakit rahim lainnya. Kista pada rahim biasanya terasa saat wanita mengalami siklus menstruasi yang kurang lancar atau bahkan merasakan sakit di bagian bawah perut.

Penyebab kista pada rahim terbentuk oleh bermacam sebab. Penyebab inilah yang nantinya akan menentukan tipe dari kista. Diantara beberapa tipe kista ovarium, tipe folikuler merupakan yang paling banyak di temukan. Kista jenis ini terbentuk oleh karena pertumbuhan folikel ovarium yang tidak terkontrol.Telah di jelaskan sebelumnya bahwa kista adalah kantung yang berisi cairan. Cairan yang mengisi kista sebagian besar berupa darah yang keluar akibat dari perlukaan yang terjadi pada pembuluh darah kecil ovarium. 

Sementara faktor risiko yang menjadi penyebab paling umum dari kista pada rahim adalah:

  1. Masalah pada hormon, di sebabkan oleh masalah hormonal atau oleh obat-obatan yang di gunakan untuk membantu berovulasi.
  2. Endometriosis. Wanita dengan endometriosis dapat mengembangkan jenis kista pada rahim yang disebut endometrioma. Kista ini bisa menyakitkan saat berhubungan seks dan selama menstruasi.
  3. Kehamilan, biasanya berkembang pada awal kehamilan untuk membantu mendukung kehamilan sampai plasenta terbentuk. Terkadang, kista tetap berada di ovarium sampai akhir kehamilan dan  mungkin perlu di angkat .
  4. Infeksi panggul yang parah, dapat menyebar ke ovarium dan saluran tuba dan menyebabkan kista terbentuk.

Gejala Dan Penyebab Miom Pada Rahim

Sudah di jelaskan sebelumnya bahwa miom adalah benjolan yang tumbuh di dinding rahim. Namun sebagai wanita harus mengetahui Gejala Dan Penyebab Miom Pada Rahim karena di khawatirkan terkena penyakit tersebut. Dan mewaspadai jika gejala itu sudah mulai terlihat dan terasa pada tubuh.

Gejala miom tergantung pada seberapa besar tumor dan tempat munculnya. Pengidap miom mungkin memiliki gejala yang datang dan pergi, atau gejala yang bertambah buruk selama siklus menstruasi. Bagi sebagian orang, gejala miom sangat parah dan menimbulkan rasa sakit secara terus-menerus. Sementara yang lainnya tidak mengalami gejala apapun.

Kemungkinan gejala lainnya yaitu seperti menstruasi yang menyakitkan, atau berkepanjangan. Pendarahan antar periode menstruasi. Nyeri panggul dan nyeri tekan perut. Perasaan penuh di perut bagian bawah. Pembengkakan atau pembesaran pada perut bagian bawah. Sembelit atau diare. Sering ingin buang air kecil atau kesulitan buang air kecil. Nyeri saat berhubungan seks. Sakit punggung bagian bawah. Salah satu tumor jinak ini tidak mengancam jiwa. Namun, terjadinya kehilangan banyak darah atau penyumbatan pada organ lain dapat menyebabkan perlunya tindakan operasi.

Untuk bagaimana mengetahui penyebabnya sendiri sebenarnya terdapat banyak faktor. Ada kemungkinan kemunculan miom berhubungan dengan aktivitas hormon. .Ada hal-hal tertentu yang membuat seseorang lebih mungkin terkena tumor jinak ini, di antaranya:

  1. Seorang wanita lebih mungkin terkena miom jika memiliki anggota keluarga yang mengidap miom.
  2. Orang yang kelebihan berat badan atau yang memiliki tekanan darah tinggi mungkin berisiko lebih tinggi terkena kondisi ini.
  3. Miom umum terjadi seiring bertambahnya usia. Seringkali muncul pada orang berusia 30-50 tahun. Setelah menopause, miom ini cenderung mengecil.
  4. Mengkonsumsi daging merah dalam jumlah banyak berkaitan dengan berkembangnya tumor jinak ini, seperti halnya kekurangan vitamin D.

Cara Mencegah Terkena Kista Dan Miom

Suda di jelaskan di atas pengertian kista dan miom pada rahim. Sebagai wanita haruslah mencari tahu tentang Cara Mencegah Terkena Kista Dan Miom ini. Karena di takutkan hal yang tidak ingin terjadi menimpa para wanita.

Agar terhindar dari segala penyakit pada rahim hal pertama yang harus di perhatikan adalah pola makan. Jagalah pola makan dan kurangi makanan yang tidak sehat. Perbanyak makan buah dan sayur. Karena jika memiliki hormon yang seimbang akan terhindar dari penyakita yang di takutkan. Selanjutnya lakukanlah olahraga yang teratur. Setidaknta 30 -45 menit setiap harinya. Jika tidak mampu setiap hari, dapat di lakukan 3 – 5 kali dalam seminggu. Kemudian kurangi stres. Stres dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti pada rahim ini. Tidak hanyak pada rahim, jika seseorang mengalami banyak pikiran dan sampai stres akan mengalami masalah kesehatan lainnya. Yang terakhir, cobalah untuk rutin mengecek kesehatan di fasilitas kesehatan. Ini dapat membantu untuk apa yang terjadi pada tubuh dan Bagaimana Mengetahui.

Exit mobile version